Kamis, 10 September 2015

Tips Mengerjakan Soal Tes Potensi Akademik (TPA)





Tips Mengerjakan Soal Tes Potensi Akademik (TPA)


Salam sukses untuk semuanya. Kali ini saya ingin share tips dan trik mengerjakan soal Tes Potensi Akademik (TPA). TPA ini secara umum sama semua, baik untuk SBMPTN, tes CPNS atau Psikotest, apalagi dalam SBMPTN, TPA menempati urutan porsi teratas yaitu 30% dari seluruh soal. TPA dibagi atas beberapa inti materi, yaitu:
  • Tes Analogi
  • Tes Logika
  • Tes Barisan
  • Tes Aritmatika
  • Tes Analisis
  • Tes Spasial




Tes Potensi Akademik
Tes Potensi Akademik

1. Tes Analogi

Dalam test ini, anda dituntut untuk bisa mengaitkan hubungan antar kata. Hubungan yang biasa keluar . Beberapa hubungan yang sering keluar:
  • Hubungan urutan: mana yang duluan dan mana yang setelahnya. Contoh: KERING terjadi setelah LEMBAB, GELAP terjadi setelah REMANG-REMANG
  • Hubungan definisi: Diterangkan menerangkan atau menerangkan diterangkan. Contoh: GURU bekerja di SEKOLAH, PETANI bekerja di LADANG
  • Hubungan ukuran. Contoh: SAMUDERA itu LAUT yang luas, BENUA itu PULAU yang luas
  • Hubungan golongan. Contoh: KUDA LAUT itu bukan sejenis KUDA, CACING bukan sejenis BELUT
  • Hubungan habitat. Contoh: IKAN hidupnya di AIR, GAJAH hidup di DARAT
  • Hubungan sebab akibat. Contoh: HAUS karena kurang AIR, LAPAR karena kurang MAKAN
  • Hubungan sifat. Contoh: MONTIR bekerja dengan menggunakan alat OBENG, PETANI menggunakan CANGKUL
  • Hubungan fungsi. Contoh: SENAPAN untuk BERBURU, PERANGKAP untuk MENANGKAP
  • Hubungan asosiasi. Contoh: Ada KULIT yang disusun SISIK, ada ATAP yang disusun GENTENG

2. Tes Logika

Dalam test ini kita biasanya disuruh mencari kesimpulan dari 2 premis yang di terangkan. Terkadang kita menggunakan  Logika Matematika untuk menyelesaikannya. Namun, saya pernah sekali menemukan soal logika dalam TPA yang menurut saya bisa menggunakan Logika Matematika. Namun setelah saya cek kuncinya, ternyata salah!.   Ini soalnya:
  • Jika laut pasang, dermaga tenggelam.
  • Jika dermaga tenggelam, sebagian kapal tidak dapat merapat.
Maka kesimpulannya adalah? Nah disini ada 2 jawaban yang menurut saya mungkin yaitu
C. Jika laut tidak pasang, semua kapal dapat merapat
D. Jika laut tidak pasang, sebagian kapal dapat merapat.
Saya menjawab C, karena saya pikir itu adalah ingkaran dari kesimpulan “Jika laut pasang, sebagian kapal tidak dapat merapat”. Sehingga ingkarannya “Jika laut tidak pasang, semua kapal dapat merapat.

Ternyata, ketika saya cek kunci jawabannya yang benar adalah D. Dan setelah saya pikir lagi dan tanpa mengikuti logika matematika, memang jawabannya adalah D.
Jadi, saran saya untuk mengerjakan rumus Logika (Penarikan Rumus) ini adalah gunakan Diagram Venn. Udah tau kan diagram Venn bagaimana?? Pelajaran kelas 7 SMP lho.. 😛

3. Tes Barisan

Ini adalah tes yang paling saya suka dari semua TPA. Ya mencari angka selanjutnya dari suatu barisan!. Beberapa tipe tes barisan yang sering keluar:
1. Barisan larik.
Barisan ini terdiri dari larik-larik atau subderet yang memiliki pola konsisten untuk setiap suku pada masing-masing larik. Suku berikutnya bisa diperoleh dengan selalu mengoperasikan suku sebelumnya dengan bilangan yang sama, bisa dijumlahkan, dikurangi, dikalikan atau dibagi bilangan yang sama.
Contoh: 1, 4, 2, 6, 3, 8, 4, 10, dst adalah barisan 2 larik.
Terlihat barisan tersebut bisa kita pecah menjadi 2 subderet, atau 2 larik, yaitu:
1, … ,2, … ,3,  … ,4, … , dst dengan pola perubahan selalu ditambah dengan 1.
… ,4, … ,6, … ,8, … ,10, … , dst dengan pola perubahan selalu ditambah 2.
2. Barisan bertingkat.
Barisan bertingkat adalah salah satu jenis barisan Aritmetika khusus dimana beda atau selisih antar suku barisan sebenarnya tidak tetap. Akan tetapi selisih atau beda didapatkan dengan mencari pola pada barisan yang dibentuk dari beda atau selisih barisan di atasnya.
Contoh:
9, 12, 17, 24, 33, 44, dst
Beda barisan tersebut adalah: +3, +5, +7, +9, +11, dst
Nah ternyata beda pada barisan tersebut juga memiliki pola barisan lagi.
Misal selisih-selisih barisan tersebut jadikan barisan baru, maka akan menjadi 3, 5, 7, 9, 11, dst. Jadi bedanya tetap adalah 2. Beda tetap ini didapatkan pada tingkat kedua. Jadi barisan tersebut dinamakan barisan aritmetika bertingkat 2.
Secara simpel dan sederhana barisan bertingkat ini selisihnya juga ikut berubah dengan mengoperasikannya dengan sebuah bilangan tetap. Bisa selisihnya selalu bertambah, berkurang, atau dikalikan dengan sebuah bilangan tetap.
Jadi barisan tersebut bedanya selalu bertambah 2, yaitu +3, menjadi +7, menjadi +9, dst.
3. Barisan Fibonacci.
Barisan ini adalah barisan yang nilai sukunya adalah jumlah dari dua suku sebelumnya. Suku pertama dan kedua adalah nilai awal untuk barisan Fibonacci.
Contoh:
1, 4, 5, 9, 14, 23, dst.
Dimana,
1+4=5
4+5=9
5+9=14
9+14=23
dst…
4. Barisan Kombinasi.
Barisan ini adalah kombinasi dari ketiga barisan yang telah disebut di atas.
Oh iya, untuk diingat bahwa pola bilangan bisa berupa penjumlahan, pengurangan, perkalian, pembagian, akar, kuadrat, ataupun gabungan dari operasi bilangan tersebut.

4. Tes Aritmatika

Biasanya di dalam test ini disajikan soal-soal matematika dasar, yang terlihat rumit namun sebenarnya mudah untuk dikerjakan. Jangan takut dulu dengan perpangkatan, bilangan desimal, atau bukan bilangan bulat, kerjakan dulu pasti nanti baru nyadar bahwa soalnya ga terlalu rumit. Intinya untuk menghadapi tes ini perlu banyak latihan menghitung.

5. Tes Analisis

Soal-soal Analisis adalah soal yang sangat memakan waktu, jadi disarankan untuk mengerjakan tipe soal seperti ini belakangan saja. Di dalam soal ini biasanya kita diminta untuk mengurutkan tempat duduk beberapa orang, atau menentukan peluang diterima beberapa orang dalam suatu interview pekerjaan. Beberapa tipe soal tes Analisis yang sering keluar:
1. Urutan
Tipe soal tentang urutan ini ada dua jenis yaitu mengurutkan sebuah permasalahan berdasarkan kualitas maupun kuantitas.
Urutan Kualitas
Secara umum, penyelesaian soal tipe urutan kualitas ini adalah dengan membuat kemungkinan-kemungkinan dari soal dan memberikan tanda >, <, atau = pada kualitas masalah yang dibicarakan. Sementara untuk soal tipe urutan kuantitas terbilang cukup jelas dalam melihat urutannya dengan menentukan dulu nilai pada tiap-tiap masalah yang diberikan.
Contoh:
A lebih tinggi dari D
D tidak lebih tinggi dari C
C lebih rendah dari B
Sehingga penyelesaiannya adalah A>D, D<C dan C<B.
Maka kita bisa menyatukan ketiganya yaitu:
A>B
C>D
B>C
menjadi, A>B>C>D
Selesai.
Urutan Kuantitas
Untuk tipe soal mengurutkan kuantitas bisa dibilang lebih mudah, karena kita harus menentukan dulu besar nilai dari masing-masing komponen masalah yang diberikan pada soal. Lalu kita urutkan berdasarkan nilai-nilai tersebut.
Contoh: 
Pada sebuah pertandingan sepakbola, empat tim A, B, C dan D bertemu sekali. Tiap menang dapat nilai +3, seri +1 dan kalah 0.
Jika B seri dua kali, C menang sekali dan D selalu kalah, maka urutan tim dari nilai terbaik adalah:
Tim (M, S, K)
A (2, 1, 0). Poin A = 2(3)+1(1)+0(0) = 6+1+0 = 7
B (1, 2, 0). Poin B = 1(3)+2(1)+0(0) = 3+2+0 = 5
C (1, 1, 1). Poin C = 1(3)+1(1)+1(0) = 3+1+0 = 4
D (0, 0, 3). Poin D = 0(3)+0(1)+3(0) = 0+0+0 = 0
Jadi A>B>C>D.
Selesai.
2. Kombinatorik.
Untuk tipe soal kombinatorik sangat berkaitan dengan peluang dan frekuensi kemungkinan.
Tipe soal ini biasanya menyediakan masalah berupa penyusunan jadwal, kemungkinan cara berpakaian, kemungkinan posisi duduk, dan kemungkinan-kemungkinan lain yang bisa dikerjakan dengan membuat tabel penyelesaian. Lalu meletakkan masing-masing komponen soal pada tempat yang sesuai dengan yang disyaratkan soal.
3. Implikasi, hubungan antar syarat.
Tipe soal ini masih berkaitan dengan kombinatorik dan probabilitas, namun lebih jelas penyelesaiannya menggunakan aturan implikasi. Persyaratan jika maka ini sangat jelas terlihat pada soal.
Contoh:
Tiga orang datang ke kantin yang tersedia makanan bakso, soto dan bakmi.
Jika A makan bakso maka B makan mi.
B tidak makan bakso dan soto.
dst….
Cara menyelesaikannya secara mudah lihat dulu pada jawaban yang tidak mungkin. Coret! Dan pilihlah jawaban yang sesuai dengan syarat yang diberikan soal.

6. Tes Spasial

Jangan heran anda akan muter-muter kepala karena mengerjakan tes Spasial ini. Biasanya dalam tes Spasial ini, kita diminta untuk mencari satu gambar yang berbeda dengan gambar lainnya. Berikut ini tips mengerjakan Tes Spasial (dari aimprof08.wordpress.com)
  1. Pada tes mengelompokkan bentuk, Anda harus mencari gambar yang beda polanya meski semua gambar terlihat mirip. Anda dapat mencoba memutar gambar tersebut searah jarum jam atau berlawanan. Jika menemukan gambar yang tidak sesuai dengan percobaan yang Anda lakukan, maka gambar tersebut bukan mengikuti kelompok gambar.
  2. Pada tes menyusun bentuk, Anda harus berusaha untuk membayangkan jaring-jaring bangun datar yang disediakan pada soal bila dibentuk menjadi bangun ruang. Hal yang perlu Anda cermati adalah ketepatan dalam memvisualisasikan bentuk gambar dalam bentuk bangun ruang.
  3. Pada tes bayangan cermin, Anda dapat menganalisa kira-kira bayanngan yang terbentuk jika gambar pada soal Anda cerminkan Anda dapat membayangkan bayangan benda yang terbentuk seperti halnya ketika Anda ada di depan cermin.
  4. Pada tes gambar umum, banyak hal yang dapat dilakukan. Pada tes ini, Anda harus mencermati dulu perintah soal. Jika soal menghendaki Anda untuk mencari sebuah gambar berdasarkan pola yang terbentuk maka Anda haurs menentukan pola gambar yang ada. Jika diminta untuk mencari bangun paling belakang dari susunan beberapa bangun, maka Anda dapat menguraikannya satu per satu. Cara menguraikannya dapat dilakukan dengan menggambarkannya dikertas coretan, atau menentukan secara analitas gambar yang disusun.
Nah demikian beberapa tips mengerjakan soal TPA sesuai dengan Tes yang disajikan. Semoga bermanfaat bagi yang ingin mengikuti tes SBMPTN, CPNS, LIPI dll. Doakan saya sehat selalu dan bisa masuk PTN ya!!

5cm MAHAMERU , Gunung tertinggi di jawa..

 By : Lia Nur Hidayah
Seperti diketahui, Mahameru adalah puncak dari Gunung Semeru,  gunung berapi tertinggi di Pulau Jawa yang bearada di antara Kabupaten Malang dan Lumajang, Jawa Timur. Dengan ketinggian 3.676 m dpl (di atas permukaan laut), Puncak Mahameru mendapat julukan Langit Pulau Jawa. Gunung berapi tersebut hingga saat ini masih aktif dan menjadi lokasi pendakian favorit bagi para pecinta alam. Tapi bagaimana jadinya jika ada sebuah rumah produksi yang membuat film di lokasi tersebut? tentunya kata luar biasa wajib terlontar dari mulut kita melihat sulitnya medan yang akan mereka tempuh. Soraya Intercine Films lewat film 5 Cm akhirnya mencatatkan diri sebagai layar lebar pertama yang melakukan syuting di Mahameru.

Film 5 Cm mengisahkan tentang lima orang sahabat yang sudah menjalin pertemenan selama belasan tahun bernama Genta (Fedi Nuril), Arial (Denny Sumargo), Zafran (Herjunot Ali), Riani (Raline Shah) dan Ian (Igor Saykoji). Pada suatu hari mereka berlima merasa 'jenuh' dengan jalinan persahabatan mereka dan akhirnya memutuskan berpisah untuk sementara waktu. Kelimanya tidak saling berkomunikasi satu sama lain selama tiga bulan lamanya.

Selama tiga bulan itu, mereka saling berbenah diri dan fokus untuk menggapai visi serta misi masing-masing meskipun kerinduan selalu menghiasi kehidupan Genta, Arial, Zafran, Riani serta Ian. Setelah tiga bulan berlalu, mereka berlimapun bertemu kembali dan merayakan pertemuan dengan sebuah perjalanan penuh impian dan tantangan.

Tidak tanggung-tanggung, Genta mengajak teman-temannya ke puncak tertinggi Jawa yaitu Mahameru, puncak dari gunung Semeru. Bagi Genta, perjalanan tersebut akan sangat berkesan dan tidak bisa terlupakan seumur hidup oleh teman-teman dekatnya. Tentunya pendakian tersebut tidaklah mudah lantaran minimnya pengalaman mereka dan beratnya medan yang harus dihadapi.

5 Cm adalah film hasil adaptasi novel laris karya Donny Dhirgantoro, yang sampai bulan Desember 2012 telah memasuki cetakan ke 25. Kisah 5 Cm terinspirasi dari kisah nyata dimana setiap tanggal 17 Agustus di sebagian besar puncak gunung di Indonesia sering diadakan upacara bendera untuk memperingati hari kemerdekaan. Sesuai dengan novelnya, proses syuting film ini juga dilakukan di lokasi yang sama yaitu Mahameru.

Cerita di film ini sangatlah lengkap, mulai dari drama romantis hingga komedi tersedia di 5 Cm. Layaknya sebuah menu masakan, penonton dijamin tidak akan pernah sedetik pun merasa bosan dengan mencicipi setiap adegan dan visual yang ditampilkan di layar bioskop. Karakter Zafran dan Ian sangatlah menghibur, dimana mereka selalu memberikan lelucon-lelucon segar yang dapat memancing tawa penonton.

Rizal Mantovani selaku sutradara film 5 Cm patut diberikan apresiasi lantaran berhasil mengarahkan para pemainnya dengan maksimal sekaligus merekam semua keindahan yang ada di gunung Semeru. Selain terhibur dengan ceritanya, penonton juga akan dibuat kagum dengan pesona keindahan gunung Semeru. Film 5 Cm diyakini mampu membuat para penontonnya semakin mencintai Indonesia.

Secara keseluruhan, film 5 Cm sangatlah layak untuk ditonton karena memiliki banyak pesan positif yang terkandung didalamnya yaitu mengenai keteguhan hati untuk menggapai impian. Perlu diketahui, para pemain di film ini yaitu Fedi Nuril, Denny Sumargo, Herjunot Ali, Raline Shah dan Igor Saykoji, benar-benar mendaki hingga puncak Semeru demi film ini dan tetap mampu memperlihatkan kualitas akting terbaik mereka.

Soundtrack di film 5 Cm juga dinilai sangat apik menghiasi tiap adegannya. Musik yang terkandung dalam film 5 Cm diisi oleh salah satu grup band papan atas Indonesia yaitu Nidji, dimana mereka menyumbangkan 4 lagu ke layar lebar tersebut berjudul 'Di Atas Awan', 'Rahasia hati', 'Tak Akan Pernah Mati'.


 Pesan Persaahabatan :) :
Persahabatan, cinta, impian, nasionalisme, itulah yang dapat dipetik pelajaran dari sebuah film dari Rizal Mantovani berjudul “5 cm”, yang disadur langsung dari novel karya Donny Dhirgantoro. Dalam kehidupan kita, seorang teman, sahabat merupakan bagian terpenting yang mewarnai perjuangan hidup ini. Semua orang, saya rasa tahu tentang arti persahabatan itu, waloupun tak semua merasakannya. Para pendahulu kita, orang tua misalnya, punya segudang cerita dan kenangan terkait hal yang satu ini. Dan bagaimana mereka menjadi lebih hidup, lebih bersemangat, karena orang-orang yang dicintai selalu saling mendukung, memberi motivasi dalam perjalanan hidup ini...

Mungkin semua pengalaman tersebut dapat terwakili dalam kisah lima sahabat dalam film “5 cm”. Film ini bercerita tentang persahabatan 5 mahasiswa yang tetap awet sampai 10 tahun. Mereka antara lain Genta (Fedi Nuril), seorang jenius yang selalu membuat terobosan dlm mimpim-mimpinya, Ariel (Denny Sumargo), sahabat paling kekar yang tidak pernah ketinggalan “kecap”nya disetiap menu makanan, Riani (Raline syah), satu-satunya cewek dalam persahabatan ini, cantik, cerdas dan mimiliki kebiasaan “membajak” kuah mie temannya, Ian (Igor Saykoji), si gendut yang hobi banget maen game, makan mie, inilah yang membuat ia ketinggalan menyelesaikan kuliahnya, dan Zafran (Herjunot Ali)yang mengaku paling keren, seorang seniman yang gila dengan puisi dan syairnya. Yang menarik, usaha kerasnya mendekati cewek, Adinda (Pevita pearce) sebagai adek Ariel.

Genta sebagai leader memiliki ide untuk berpisah sementara selama 3 bulan, dan untuk merayakan reoninan pertemuan mereka kembali, petualangan dimulai. Mahameru sebagai puncak tertinggi gunung Semeru, puncak tertinggi pulau Jawa, menjadi tempat yang akan tak terlupakan sebagai petualangan mereka. Disinilah sebenarnya inti cerita film ini, yaitu persahabatan, cinta, mimpi dan Nasionalisme.

Semuanya terwakili dalam statment motivasi sebelum mereka memulai pendakian,

“kita perlu kaki yang akan berjalan lebih jauh dari biasanya (Genta), mata yang akan menatap lebih lama daripada biasanya (Ian), leher yang akan lebih sering melihat ke atas (Ariel), lapisan tekad yang seribu kali lebih keras dari baja (Riani), hati yang akan bekerja lebih keras dari biasanya (Zafran), serta mulut ayang akan selalu berdoa (Adinda).”

Ungkapan tersebut, dalam tackline lain diperkuat dengan,

“Setelah doa, maka disiplin yang akan membuat kita selamat”.

Wujud sikap persahabatan meraka semakin terasa dalam setiap detik pendakian menuju Mahameru. Beratnya medan dan minimnya pengalaman mereka, sangat membutuhkan sikap yang sebenarnya dari sebuah persahabatan. Mereka dituntut untuk tidak gengsi jika tak kuat melangkah lagi, dan sahabat yang lainnya akan mendekat, menolong, memeluk, seperti ketika Ariel merasa kedinginan yang hebat bagai tertusuk jarum. Seperti ketika Zafran kakinya terluka, semua terluka, Ian yang hampir mati terkena benturan runtuhan batu, semua terluka dan hampir putus asa.

Genta menyerahkan estafet leader kepada Zafran, untuk mencapai Mahameru. Dan Zafran mulai berorasi motivasi semangat dan puitis, “taruh puncak itu, dan kita semua di sini”, biarkan mimpi itu menggantung, sambil meletak jari telunjuk di depan kening dengan jarak 5 cm. Mimpi mencapai Mahameru semakin dekat, dan luar biasa bahagianya mencapai puncak gunung Semeru, Mahameru. Mencapai puncak sebagai simbol impian-impian mereka. Puncak dimana mereka sadar akan kekayaan negeri, Indonesia, dan memacu untuk menjaga dengan segenap kemampuan yang dimiliki. Puncak dimana mereka terkesima melihat “lukisan alam”, mereka merasa kecil dan bersyukur oleh ciptaan sang Pencipta yang Agung.

Tepat tanggal 17 Agustus, seperti di sebagian besar puncak gunung di Indonesia sering diadakan upacara bendera untuk memperingati hari kemerdekaan, mereka berikrar dan bersumpah sebagai anak negeri dan bangsa Indonesia. Sebagaimana ikrar semangat nasionalisme ala Ian;

“Saya Ian, saya bangga bisa berada di sini bersama kalian semua... Saya akan mencintai tanah ini seumur hidup saya,... saya akan menjaganya dengan apapun yang saya punya, saya akan menjaga kehormatannya seperti saya menjaga diri saya sendiri... Seperti saya akan selalu menjaga mimpi-mimpi saya terus hidup bersama tanah air tercinta ini...... ...yang berani nyela' Indonesia... ribut sama gue..!”

Mereka sadar bahwa mereka lahir dan besar makan dari tanah Indonesia, minum dari air Indonesia, hidup dari kekayaan alam Indonesia. Hingga akhirnya, Ian sadar dan membatalkan rencananya ingin meneruskan studi di Manchester, England dan memutuskan melanjutkan hidup bersama Indoensia.

Dan sebenarnya, “perjalanan menuju Mahameru adalah perjalanan hati”, keyakinan yang kuat dan memandu menapaki hidup yang indah ini.

Refleksi

Ditengah derasnya produksi film horor-esekesek di industri perfileman Indonesia, seperti film-film yang bertema nasionalisme, sejarah dan kearifan lokal,“5 cm” juga ikut andil dalam membasmi sisa-sisa kejayaan film-film horor indonesia dan kemegahan film-film Barat. Syuting yang dilakukan di ketinggian 3.676 m dpl (di atas permukaan laut), di puncak yang mendapat julukan Langit Pulau Jawa, adalah pertama kali dalam film Indoensia. Dan yang jelas, film adalah salah satu film bertama nasionalisme lain yang akan menambah rasa cinta pada negeri ini.

Unsur drama cinta segi empat oleh Genta, Riani, Zafran, Adinda dan unsur comedy membuat cerita film ini romantis dan menghibur, meledakkan tawa penonton. Cinta yang bersemi antar sahabat itu, berhasil membuat penasaran dan memunculkan ending yang tak terduga. Hal yang membuat lucu adalah gabungan unsur romantic-comedic, seperti strategi-strategi Juplek atau Zafran dalam mendapatkan cinta adinda, tapi malah ditanggapi kaku dan lugu. Hingga munculnya Happy Salma, yang semula ada pada poster dan khayalan-khayalan Ian, menjadi kenyataan di akhir cerita, ini sangat membuat geli (memang akhir-akhir ini Happy Salam sering menjadi bintang tamu dalam film-film bagus Indonesia).

Dan saya memahami, itu merupakan jawaban tentang benar tidaknya mitos. Dimana di lereng yang disebut “tanjakan cinta”, orang yang ketika mendaki terus memikirkan orang yang dicintai, maka akan menjadi jodoh. Itu mitosnya, bisa benar bisa salah. Jawaban itu dikemas ketika Juplek memang tidak berjodoh dengan adinda, dan malah si gendut Ian yang terwujud mimpinya menikahi Happy Salma, punya anak lagi,, aduh,, sekali lagi geli.

Tapi itulah comedy-nya, dari awal cerita unsur ini memang bigitu lekat. Dari kebiasan masing-masing sahabat, perjuangan Ian menyelesaikan skripsi, hingga adekan paling tegang pun akhirnya menjadi comedyc. Uh,,, sang sutradara memang begitu cerdas membawa emasi para penontonnya.

Saya sendiri merefleksikan diri sebagai salah satu 5 sahabat tersebut, seperti dalam kehidupan nyata. Dimana saya merasa selalu jadi Ian yang banyak membutuhkan uluran tangan sahabat lainnya. Banyak membutuhkan semangat, karena ketidak percayaan diri. Memang benar, sahabat itu bagai satu jiwa, satu badan. Jika satu sakit, sakit semua, satu jatuh, jatuh semua.

Tentang kepercayaan diri, ini yang sebenarnya menjadi ruh dalam mencapai mimpi. Dengan menyatukan semua indra ditambah doa dan kedisiplinan, selanjut terserah Tuhan. Maka mimpi itu semakin dekat.

Donny memang luar bisa sebagai pencipta cerita, begitu juga Rizal yang sukses mengarahkan para pemain. Tapi yang menjadi catatan di sini, film yang mirip dengan road-movie ini, jika kita membaca novelnya terlebih dahulu, maka akan merasa terputus-putus ceritanya. Dan akan kecewa dengan kurang lamanya perjuangan pendakian. Terkesan ingin cepat sampai. Maka saya sarannya tonton filmnya dulu, jika memang hobi nonton dan suka membaca novel.

Secara keseluruhan, patut diacungi dua jempol karya Rizal Mantovani ini..

Kamis, 22 Januari 2015

BAHASA PEMROGRAMAN PHP 


PHP adalah bahasa pemrograman script yang paling banyak dipakai saat ini. PHP banyak dipakai untuk memrogram situs web dinamis, walaupun tidak tertutup kemungkinan digunakan untuk pemakaian lain.
Contoh terkenal dari aplikasi PHP adalah phpBB dan MediaWiki (software di belakang Wikipedia).
PHP juga dapat dilihat sebagai pilihan lain dari ASP.NET/C#/VB.NET Microsoft, ColdFusion Macromedia, JSP/Java Sun Microsystems, dan CGI/Perl. Contoh aplikasi lain yang lebih kompleks berupa CMS yang dibangun menggunakan PHP adalah Mambo, Joomla!, Postnuke, Xaraya, dan lain-lain.

Sejarah PHP

PHP pertama kali dibuat oleh Rasmus Lerdorf pada tahun 1995. Pada waktu itu PHP masih bernama FI (Form Interpreted), yang wujudnya berupa sekumpulan script yang digunakan untuk mengolah data form dari web.
Selanjutnya Rasmus merilis kode sumber tersebut untuk umum dan menamakannya PHP/FI, kependekan dari Hypertext Preprocessing'/Form Interpreter. Dengan perilisan kode sumber ini menjadi open source, maka banyak programmer yang tertarik untuk ikut mengembangkan PHP.
Pada November 1997, dirilis PHP/FI 2.0. Pada rilis ini interpreter PHP sudah diimplementasikan dalam program C. Dalam rilis ini disertakan juga modul-modul ekstensi yang meningkatkan kemampuan PHP/FI secara signifikan.
Pada tahun 1997, sebuah perusahaan bernama Zend menulis ulang interpreter PHP menjadi lebih bersih, lebih baik, dan lebih cepat. Kemudian pada Juni 1998, perusahaan tersebut merilis interpreter baru untuk PHP dan meresmikan rilis tersebut sebagai PHP 3.0.
Pada pertengahan tahun 1999, Zend merilis interpreter PHP baru dan rilis tersebut dikenal dengan PHP 4.0. PHP 4.0 adalah versi PHP yang paling banyak dipakai pada awal abad ke-21. Versi ini banyak dipakai disebabkan kemampuannya untuk membangun aplikasi web kompleks tetapi tetap memiliki kecepatan dan stabilitas yang tinggi.
Pada Juni 2004, Zend merilis PHP 5.0. Dalam versi ini, inti dari interpreter PHP mengalami perubahan besar. Versi ini juga memasukkan model pemrograman berorientasi objek ke dalam PHP untuk menjawab perkembangan bahasa pemrograman ke arah paradigma berorientasi objek.

Kelebihan PHP dari bahasa pemrograman lain

  • Bahasa pemrograman PHP adalah sebuah bahasa script yang tidak melakukan sebuah kompilasi dalam penggunaanya.
  • Web Server yang mendukung PHP dapat ditemukan dimana - mana dari mulai IIS sampai dengan apache, dengan configurasi yang relatif mudah.
  • Dalam sisi pengembangan lebih mudah, karena banyaknya milis - milis dan developer yang siap membantu dalam pengembangan.
  • Dalam sisi pemahamanan, PHP adalah bahasa scripting yang paling mudah karena referensi yang banyak.
  • PHP adalah bahasa open source yang dapat digunakan di berbagai mesin (linux, unix, windows) dan dapat dijalankan secara runtime melalui console serta juga dapat menjalankan perintah-perintah system.

Cara penulisan PHP

PHP bersifat case sensitif yang artinya semua penulisannya harus sesuai dengan kamus data yang tersedia. Secara mendasar php memiliki struktur sebagai berikut :
<?php
  //Ini contoh komentar dalam php
  echo "<h2>Contoh sederhana penulisan PHP</h2>";
  $nama="Satria Multimedia";
  echo "<p>$nama</p>";
  $nilai=10;
  $hasil=$nilai+10;
  echo $hasil;
?>
Kode diatas adalah contoh sederhana struktur PHP, berikut penjelasanya :
  1. Awal kode harus diawali dengan "<?php" dan diakhiri dengan "?>", 2 perintah tersebut harus ada pada tiap bagian yang memanggil fungsi php.
  2. Dalam barisan perintah php, kita bebas menyisipkan komentar dengan diawali tanda "//". Komentar digunakan untuk mempermudah mengingat kumpulan baris dengan proses yang sama
  3. echo digunakan untuk mengirimkan hasil ke browser, sehingga yang dikirimkan adalah bagian yang berada setelah perintah echo
  4. setiap variabel harus diawali dengan tanda dolar "$" dan dapat dipanggil kapanpun dalam halaman yang sama.

Membentuk Karier Sejak Dini

Banyak orang beranggapan kalau kita berhasil masuk UI, masa depan sudah terjamin dan pasti gampang diterima kerja di mana pun. Namun, t...